4 Trik Rahasia Unik di Whatsapp

Gambar oleh antonbe dari Pixabay

Trik rahasia ini mampu memberikan pengalaman mengirim pesan dengan huruf yang unik, termasuk mode tersembunyi. Berikut detail rahasia trik tersebut menurut laman The Sun: 

1. Laporan jumlah pesan Anda dapat memeriksa teman mana yang paling sering anda kirimi pesan whatsapp, dan melacak jumlah pesan yang sudah anda kirim maupun pesan yang diterima. Termasuk berapa kali anda telah share loc atau berbagi lokasi maupun jumlah panggilan keluar dan panggilan masuk. 

Untuk memeriksa penghitung pesan, caranya adalah:

• Buka aplikasi whatsapp klik pada tab pengaturan 

• Buka panel data dan penyimpanan 

• Pilih penggunaan jaringan atau penggunaan penyimpanan di penggunaan penyimpanan anda akan disajikan daftar besar obrolan anda yang dipesan berdasarkan ruang penyimpanan yang digunakan. 

• ketuk salah satu obrolan dan anda akan mendapatkan rincian statistik. Trik ini juga menunjukkan berapa foto, GIF, video, pesan suara, dokumen dan stiker yang telah dikirim, ditambah ruang penyimpanan yang digunakan. 

 2. Ubah font unik Anda memungkinkan untuk membuat pesan WhatsApp dengan huruf tebal atau miring, tambahkan efek dicoret, bahkan mengubah font ke gaya monospace rahasia. Font monospace adalah font di mana setiap huruf dan karakter menempati jumlah ruang horizontal yang persis sama. Pertama, Anda harus mencari ikon backtick, yang terlihat seperti tanda kutip terbalik di keyboard Anda. Kemudian, tempatkan tiga di antara sebelum dan sesudah pesan Anda, contohnya: ```teks di sini```. Dan kata-kata di antara backtick akan muncul dengan font Monospace. Teks tebal juga merupakan cara yang bagus untuk menekankan kata atau frasa. Yang perlu Anda lakukan adalah menempatkan tanda bintang di kedua sisi kata atau frasa yang Anda coba tegaskan, seperti: *text is here* Demikian juga memungkinkan untuk menempatkan pesan WhatsApp dengan huruf miring. Cara kerjanya persis sama dengan trik sebelumnya dengan menambahkan simbol, tapi menggunakan simbol yang berbeda. Anda perlu menempatkan garis bawah di kedua sisi kata atau frasa yang Anda coba edit, seperti ini: _text is here_. Sedangkan fitur coret garis di tengah kata atau pesan, cukup menambahkan simbol garis berlekuk tilde di kedua sisi pesan Anda, seperti ini: ~text is here~. 

 3. Mode siluman 

Pernahkah Anda ingin membaca teks WhatsApp tanpa memberi tahu pengirim? Siapa pun dengan iPhone dapat membaca teks WhatsApp lengkap tanpa pernah menyebabkan centang biru muncul untuk orang yang mengirim pesan, tanpa harus mematikan fitur ini. Trik ini hanya berfungsi jika Anda tidak membuka WhatsApp saat teks masuk. Anda juga perlu memastikan memperbarui iPhone ke iOS 13. Anda harus menunggu pesan sampai di ponsel Anda, sehingga pemberitahuan muncul di layar kunci Anda. Kemudian tekan terus sedikit lebih lama dari biasanya pada pesan di layar, dan teks lengkap akan muncul. Anda dapat menggulir ke atas dan ke bawah pesan secara penuh, meskipun sangat panjang.Yang penting, membaca pemberitahuan ini tidak akan memicu tanda centang biru. Anda harus memastikan Anda tidak mengusap notifikasi teks Anda atau trik itu tidak berfungsi. 

4. Sematkan obrolan favorit.

Jika Anda lebih suka memiliki obrolan favorit Anda secara permanen di bagian atas WhatsApp Anda, maka ini adalah trik untuk Anda. Pada ponsel Android, ketuk dan tahan obrolan yang ingin Anda pin dan kemudian ketuk ikon Pin yang muncul di bagian atas layar. Untuk melepaskan sematan obrolan, ketuk dan tahan, lalu ketuk ikon Hapus Pin. Di iPhone, geser ke kanan pada obrolan yang ingin Anda pin. Lalu ketuk Pin, yang akan mengunci obrolan ke bagian atas aplikasi Anda. Untuk membatalkan sematan obrolan, geser ke kanan pada obrolan yang disematkan lalu ketuk Lepas sematan. Jika Anda menggunakan WhatsApp di desktop. klik panah bawah di sebelah kanan obrolan. Kemudian pilih Sematkan untuk menyematkan obrolan. Atau, untuk membatalkan sematan obrolan, ikuti langkah yang sama, tapi tekan Lepas Sematan Obrolan. Anda hanya dapat menyematkan hingga tiga obrolan spesifik ke bagian atas daftar obrolan Anda.

 source: tekno.tempo.co